Bagaimana Menceritakan Kisah Merek Anda?

Dunia kita dipenuhi dengan berbagai strategi pemasaran. Ke mana pun Anda berpaling, ada kebisingan; perusahaan lain memberi tahu Anda bahwa produk mereka adalah yang terbaik. Tetapi pemasaran harus lebih dari “beli ini, ini yang terbaik” - pemasaran harus meyakinkan kita dan membuat kita benar-benar percaya pada produk/layanan/perusahaan. Tunjukkan kepada pelanggan SIAPA Anda, BAGAIMANA Anda bekerja, dan MENGAPA Anda adalah seseorang yang harus mereka ingat.

Jangan terlalu rumit. Kisah merek Anda harus sederhana, namun bermakna. Cara yang ampuh untuk menyampaikan cerita Anda dengan cara yang mudah diingat adalah melibatkan audiens dengan penceritaan visual melalui desain.

“Dengan kisah yang menawan, biaya pemasaran Anda bisa sedikit berkurang. Biarkan audiens Anda menyampaikan kata-kata yang baik!”

Branding visual Anda harus membangkitkan perasaan dengan basis pelanggan Anda. Apakah Anda ingin mereka merasa aman dan terlindungi? Hangat dan disambut? Bebas dan damai? Perasaan ini akan menghasilkan respons terhadap merek Anda. Pikirkan tentang bagaimana Anda ingin pelanggan bereaksi - apa yang Anda ingin mereka lakukan selanjutnya?

Jadi bagaimana Anda bisa memecahnya dan menceritakan kisah Anda melalui branding Anda?

1. Siapa Kamu Sebenarnya?

Pikirkan tentang mengapa Anda memulai bisnis Anda. Apakah itu hobi berubah gairah? Apakah Anda terlahir sebagai wirausahawan yang mencari sesuatu untuk mengobarkan api dalam diri Anda?
Pikirkan tentang nilai-nilai apa yang tidak dapat dinegosiasikan untuk bisnis Anda (integritas, pendekatan ramah lingkungan, memberi kembali, kebahagiaan klien, dll.) Ingatlah untuk tetap setia kepada ANDA, jangan hanya menulis apa yang menurut Anda ingin didengar oleh audiens Anda. Janjikan hanya apa yang dapat Anda berikan.

2. Siapa Lagi di Luar Sana?

Mari kita periksa pesaing Anda. Satu-satunya cara untuk membedakan diri Anda adalah dengan mengetahui apa yang ditawarkan perusahaan lain. Apakah ada sesuatu yang belum pernah dibicarakan orang lain; sesuatu yang Anda tahu sedang dicari orang? Bagaimana Anda bisa mengisi celah itu?

3. Ceritakan Kisah Anda

Setelah Anda memiliki tulang untuk narasi merek Anda, penting untuk mengomunikasikannya dengan jelas dengan cara yang langsung menarik audiens Anda. Jika Anda menargetkan eksekutif bisnis, nada suara Anda akan sangat berbeda dengan target audience gadis remaja.

4. Menceritakan Secara Visual

Sekarang setelah kisah lengkap merek Anda terbentuk, langkah selanjutnya adalah menceritakannya secara visual. Kisah Anda adalah siapa Anda, dan branding perusahaan Anda harus mencerminkan hal ini. Pelanggan mengingat dan merespons secara emosional terhadap grafik visual, citra, dan ilustrasi. Jadi, sangat penting bahwa identitas merek Anda mencerminkan kisah Anda.

Nama dan logo perusahaan Anda akan menjadi bagian terpenting dari merek Anda. Inilah mengapa sangat penting untuk melakukan penelitian dan pemikiran ke dalamnya - jangan terburu-buru! Anda ingin nama dan logo bertahan dalam ujian waktu, sehingga merek Anda membangun kekuatan dan kepercayaan dengan audiensnya.